Disambut dengan suara
gemuruh
Kilat menyambar tanda
petaka
Hujan pun datang
seketika
Menghanyutkan padi
padi di sawah
Menghanyutkan gubug
dan rumah
Menghanyutkan berjuta
nyawa
Bencana dating begitu
mendadak
Kami tak siap menerimanya
Semua karena
keserakahan kami
Menebang pohon demi
sesuap nasi
Tuhan, ampunilah kami
0 komentar:
Posting Komentar